Senin, 05 Oktober 2009

PROTOTYPE KONSTRUKSI PEMANFAATAN SEMBURAN LUMPUR LAPINDO

PROTOTYPE KONSTRUKSI PEMANFAATAN SEMBURAN LUMPUR LAPINDO

Oleh
REACH 13 (Research, Education, and Care Human of MAN 13 Jakarta)
Kelompok RETEK (Ahmad Aqil Azizi, Elvy Robiatul, Fikri Mubarok)

ABSTRAKSI

Kata kunci: lumpur lapindo, fluida, generator listrik, induksi elektromagnetik, filtras.

Lumpur Lapindo, bencana yang terjadi di sidoardjo sejak 27 Mei 2006, merupakan bencana yang terjadi akibat kesalahan prosedur pengeboran yang dilakukan oleh PT. LAPINDO BRANTAS. Bencana ini merupakan bencana yang telah menelan banyak kerugian materil, yang membuat warga indonesia merasa resah, khususnya warga Sidoarjo. Jika semburan lumpur tersebut tidak dihentikan atau tidak diproses, maka dikhawatirkan akan menenggelamkan pulau Jawa dan mengakibatkan akibat yang lebih parah. Oleh karena itu, peneliti membuat alat yang dapat memanfaatkan sumber energi yang terbuang dengan sia-sia, dan dapat memanfaatkan limbah lumpur agar menjadi sesuatu yang lebih berguna. Alat yang dibuat oleh penulis ini merupakan alat yang menggunakan konsep prinsip hukum kekekalan energi, tekanan fluida, generator listrik, induksi elektromagnetik, dan filtrasi. Pembuatan alat ini, dilakukan sebagai pengujian dari indikator bahwa alat ini dapat berkerja dengan baik dan dapat menghasilkan benda yang bermanfaat, serta dapat menghasilkan suatu sumber energi baru dan alat ini bisa menghasilkan listrik  pembangkit listrik, air bersih  alat pemfiltrasi, dan batu bata  alat pembuatan batu bata. Studi yang dilakukan dimaksudkan untuk mencari teori-teori dan prinsip-prinsip aplikasi, sebagai bahan acuan agar alat yang peneliti buat dapat bekerja sesuai dengan teori-teori hukum yang telah ada. Peneliti berharap agar penelitian ini dapat menjawab dan mengurangi beban masalah yang timbul akibat terjadinya semburan lumpur Lapindo dan nantinya dapat diaplikasikan dalam keadaan yang sesungguhnya.

0 komentar:


Free Blogger Templates by Isnaini Dot Com and BMW Cars. Powered by Blogger